Meski di bulan Maret kemarin tersedia cukup banyak waktu luang yang saya bisa manfaatkan untuk melahap buku-buku yang semakin menumpuk, nyatanya jumlah buku yang berhasil saya tamatkan bulan ini tidak begitu banyak. Berikut buku-buku yang berhasil saya tamatkan sepanjang bulan Maret tahun 2015 ini:

1. The Girl Who Saved The King Of Sweden karangan Jonas Jonasson terbitan Bentang. Setelah sukses membuat saya tertawa terbahak-bahak saat membaca buku The 100-Year-Old Man, kali ini saya kembali terhibur dengan bacaan komedi politik yang segar dan cerdas ala Jonas Jonasson. Saya merampungkan buku ini saat terbang dari Manado menuju Jakarta setelah sebelumnya saya baca sedikit demi sedikit sepanjang perjalanan Luwuk-Manado. Sepertinya saya bakalan menunggu buku-buku Jonas Jonasson yang selanjutnya.
2. Corat-Coret di Toilet karangan Eka Kurniawan terbitan Gramedia. Buku ini saya khatamkan sehari semalam. Buku yang cerdas, satir, kritis, tapi tidak kehilangan selera humornya yang muram dan cerdas. Ini adalah buku pertama Eka Kurniawan yang saya baca.
3. Di Bawah Bendera Merah karangan Mo Yan terbitan Bentang. Buku ini juga buku pertama Mo Yan yang saya baca dan berhasil saya tandaskan hanya dalam sehari semalam. Buku yang bagus ini diceritakan dengan sangat halus dan riang. Saya lebih senang menjuduli buku itu dengan “Riwayat Truk Soviet” ketimbang dengan judul di atas. Sayang sekali, buku ini terlalu tipis dan tidak mengeksplor kisah-kisah Mo Yan secara mendetail saat ia beranjak menjadi penulis kenamaan dunia. Buku ini seolah ditulis secara terburu-buru sehingga melewatkan begitu banyak hal-hal lain yang seharusnya bisa digali secara lebih mendalam oleh sang penulis. 

Semoga bulan April ini bisa lebih baik lagi. [mylibridiary]


Kilongan, April 2015